BREAKING NEWS

Minggu, 03 November 2024

Jika SAHATA Nomor Urut 2 Terpilih, Program Berobat Gratis Pakai E-KTP Terus Berlanjut



MANDAILING NATAL,- Berobat gratis ke Pusat Pelayanan kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan Rumah Sakit menggunakan E-KTP bagi masyarakat Kabupaten Mandailing Natal (Madina) akan dilanjutkan,apabila pasangan calon bupati dan wakil bupati Madina nomor urut 2, H. Saipullah Nasution dan Atika Azmi Utammi (SAHATA) terpilih sebagai pemenang di Pilkada Madina 2024.


Berobat gratis itu merupakan program Nasional bernama Universal Health Coverage (UHC) yang sudah berhasil diwujudkan oleh pemerintahan HM. Ja'far Sukhairi Nasution dan Atika Azmi Utammi melalui Anggaran Pembelanjaan Daerah (APBD) tahun 2024.


Atika Azmi menyampaikan hal itu dalam kegiatan disela sela - sela  penyantunan anak yatim di Kecamatan Tambangan"Sabtu 2/11/2024


Dia menyampaikan, sudah banyak program kerja Sukhairi-Atika (SUKA) sudah  berjalan dan diselesaikan selama menjabat tiga tahun lamanya. Namun, Atika juga menyadari bahwa masih ada program kerja yang masih terkendala.


"Kami dilantik bersama Bapak Bupati Sukhairi tahun 2021. Kalau di SK itu kami sebenarnya periode 2021-2026, namun ada pemotongan masa jabatan. Tiga tahun memimpin, program yang seharusnya selesai lima tahun itu, kan enggak mungkin selesai dalam tiga tahun" tutur Atika.


Atika juga memberi contoh, Kecamatan Tambangan adalah salah satu kecamatan yang menjadi prioritas Sukhairi-Atika. Hal itu dibuktikan dengan anggaran yang dikucurkan dalam bentuk kue pembangunan mencapai Rp23 miliar.


"Jadi tidak ada yang kami anak tirikan di Madina ini. Kita sepakat memenangkan SAHATA di 27 November agar pembangunan yang tertunda itu dilanjutkan," ucapnya. Sepakat, jawab sejumlah warga.


Kemudian, Atika juga menyinggung soal berobat gratis memakai KTP dan Kartu Keluarga (KK). Program UHC tersebut resmi berlaku di Madina sewaktu bupati dan wakil bupati dijabat oleh HM Jakfar Sukhairi Nasution dan Atika Azmi Utammi.


"Sudah pernah ibu-ibu, bapak-bapak berobat pakai KTP, kan. Nah, ini adalah progam kita yang sudah berhasil. Rp46 miliar kita alokasikan anggaran untuk bidang kesehatan, masyarakat bisa berobat gratis. Setuju kita lanjutan program ini?" tanya Atika. Masyarakat kompak menjawab dengan ucapan sepakat




(Indra Kusuma)






Sabtu, 02 November 2024

39 Tahun Berkarir di Eksekutif (Birokrasi di Pemerintahan), Saipullah Menunda Pensiun Demi Membangun Tanah Kelahiran Madina



MANDAILING NATAL,-  Di usia yang tak muda lagi, H. Saipullah Nasution, SH, MM, masih terlihat tegap dan gagah. Ini berkat ketekunannya menjaga kesehatan dengan pola makan yang teratur dan rutin puasa sunnah pada Senin dan Kamis. 


Nikmat sehat yang diberikan Allah SWT itu pula yang mendorong putra kelahiran Gunung Baringin, Kecamatan Panyabungan Timur, Kabupaten Mandailing Natal ( Madina) ini untuk terus membaktikan diri kepada masyarakat. 


Selain mengabdikan diri,beliau diberikan amanah  menjadi Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Nasution (IKANAS), dia juga maju sebagai Balon Bupati Mandailing Natal (Madina) berpasangan dengan Atika Azmi Utammi Nasution pada Pilkada 2024.


Demi keinginan membangun TANO HASORANGON (tanah kelahiran), Bang Ipul - panggilan akrab Saipullah Nasution – rela menunda pensiun. Walau sudah 39 tahun berkarier di eksekutif, sebagian besar di Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan, Bang Ipul belum mau pensiun untuk mengabdikan hidupnya pada Bangsa dan Negara.


“Dari sisi karier, saya ada di eksekutif selama 39 tahun. Semestinya ini waktu untuk menikmati masa pensiun. Tapi, saya berpikir alangkah baik manakala ilmu dan pengalaman yang saya peroleh selama berkarier dimanfaatkan untuk memberikan pemikiran dan sumbangsih dalam memajukan Madina"Cetus Saipullah" Sabtu 2/11/2024.


Walau kini tak lagi menjadi Birokrat di Kementerian Keuangan, tokoh bergelar Sutan Kumala Parhimpunan Naposo ini bertekad terus mengabdi untuk masyarakat sepanjang hayat masih dikandung badan. Selama badan dan pikiran masih sehat, Bang Ipul ingin menjadi pemimpin yang membawa masyarakat ke arah yang lebih baik.


Di tengah-tengah publik Madina, nama Saipullah Nasution bersama Atika Azmi Utammi makin harum. Berbagai kalangan optimistis pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Madina berakronim SAHATA ini bakal menjadi pemenang pada Pilkada Madina 2024. 


Dukungan semakin kuat dan terus mengalir, membuat popularitas dan elektabilitas Saipullah-Atika makin tak terbendung.


Suami dari Yupri Astuti Boru Lubis ini tak mau menyia-nyiakan setiap peluang dan ruang yang bisa digunakan untuk mengabdi kepada masyarakat, terutama di tano Hasorangan yang juga tano sere ini.


Menurut alumni SD Gunung Baringin ini, Madina masih jauh tertinggal dari daerah-daerah lain di wilayah Sumatera Utara. Untuk itulah dia ingin mengejar berbagai kemajuan daerah lain jika diamanahkan memimpin kabupaten paling selatan Sumatera Utara ini.


Bang Ipul ingin membawa kabupaten menjadi lebih maju lagi, sehingga nantinya bisa berdiri di atas kaki sendiri dan raja di daerahnya sendiri.


"Jika saya nantinya diamanahkan rakyat memimpin Kabupaten Mandailing Natal (Madina)selama lima tahun kedepan, cita-cita saya akan membawa kabupaten ini lebih maju lagi dan bisa berdiri di atas kaki sendiri dan raja di daerahnya sendiri," katanya.


Pada perhelatan Pilkada Madina 2024, Paslon Saipullah-Atika mengusung TAGLINE: SAHATA, Madina Maju, Madina Madani. Saipullah menjelaskan, SAHATA merupakan akronim Saipullah-Atika. Sedangkan tagline ‘Madina Maju’ mengartikan pasangan Saipullah-Atika akan membawa Kabupaten Madina sejajar dengan daerah lainnya di Sumatera Utara.



"Madina Madani diartikan Madina yang memiliki masyarakat sosial dalam kedudukannya yang bermartabat. Madani adalah bumi yang penuh dengan ibadah, islamiyah, dan religius. Jadi, itu sangat tepat karena bermartabat," ungkapnya.


Saipullah kemudian mengungkapkan latar belakang yang mendorongnya maju pada Pilkada Madina 2024.  Menurut dia, keinginan itu diawali kecintaannya pada Kabupaten Madina. Dia ingin melihat kabupaten ini menjadi salah satu kabupaten yang mandiri seperti kabupaten-kabupaten lain di Indonesia.


"Mestinya di usia saya yang sekarang ini adalah istirahat. Tapi, izinkan kami dengan niat ibadah datang ke Madina untuk mengabdikan diri. Menyerahkan jiwa raga, baik itu kemampuan, ide-ide serta hal-hal yang kami bisa untuk meneruskan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah sebelumnya," ujarnya. 


Untuk mewujudkan harapan tersebut, Bang Ipul berharap dukungan semua pihak. Tanpa dukungan dan dorongan seluruh masyarakat Madina, kata dia, gagasan untuk memajukan Madina itu tidak ada artinya.


"Saya tentu mengharapkan dukungan, baik dalam suatu tulisan, karya dari semua pihak, termasuk seluruh partai pengusung. Kami akan menampung semua ide-ide dan akan kita kolaborasikan, sehingga Madina bisa lebih cepat maju," pungkasnya.



(Indra Kusuma)




HARAHAP CENDE, 'MARPEGE-PEGE' SUMBANG PERJUANGAN PASANGAN HORAS


PADANG LAWAS UTARA. (01/11/2024).

Masyarakat Desa Sihopuk Kecamatan Halongonan Timur mengumpulkan dengan sukarela sumbangan atau "Marpege-pege" perjuangan yang diserahkan langsung kepada H. Obon Harahap sebagai bukti dukungan terhadap perjuangan HORAS pada kontestasi Pilkada Paluta pada November 2024". 


"Gerakan "Marpege-pege" tersebut dimaksud oleh Parulian Harahap yang merupakan Anak Boru Harahap Cende sekaligus yang merupakan Ketua Tim Pemenangan HORAS Kecamatan Halongonan Timur". 


"Menurut Rahmat Oloan Harahap yang merupakan Ketua panitia Turnamen Sepak Bola Piala Namora Tuan Cende Cup II bahwa pelaksanaan Marpege-pege yang dilakukan oleh seluruh anak boru Harahap Cende atas perintah Sutan Hakim Hamonanyan (Rajani Siopuk/Urat Tanoni Siopuk ) di saat acara Penutupan Turnamen Sepak Bola Piala Namora Tuan Cende Cup II di Lapangan Sihopuk Bersatu 27 Oktober 2024".


"Rivai Dalimunthe yang merupakan Rokkaya Harahap Cende dan saat tsb menjadi Pembawa acara juga menyatakan bahwa barisan Anak Boru Popparan Hararap Cende serta seluruh masyarakat Siopuk Raya siap mendukung pemenangan HORAS di kecamatan Halongonan Timur".


"Acara ini diawali dengan pengumuman dan penyerahan hadiah kepada pemenang final Turnamen Sepak Bola Piala Namora Tuan Cende Cup II yang dilaksanakan setiap tahunnya sebagai salah satu kegiatan hiburan rakyat, memasyarakatkan olah raga sekaligus sebagai wadah pemupukan persataun dan solidaritas warga terutama keluarga besar keturunan Harahap Cende".


"Acara tersebut dihadiri oleh tokoh yaitu antara lain Mula Rotua Siregar (Ketua DPRD Paluta), Mukhlis Harahap (Ketua Tim HORAS), Awaluddin Harahap (Ketua FKUB Paluta) dan Ketua PSSI Paluta serta salah satu calon Bupati Paluta H. Obon Harahap dari pasangan HORAS".


"Sutan Hakim Hamonangan (SHH) yang merupakan salah seorang tokoh penting popparan Namora Tuan Cende  telah memberikan sambutan pada acara penutupan turnamen tersebut dan selanjutnya diikuti oleh beberapa sambutan termasuk dari H. Obon Harahap".


"Dalam sambutannya (SHH) menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya dengan baik Turnamen Sepak Bola Piala Namora Tuan Sende Cup II, sekaligus menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang berkontribusi". 


"Dalam kesempatan itu SHH juga memberikan penghargaan yang tinggi kepada H. Obon Harahap yang menurutnya merupakan salah satu tokoh yang concern dalam memberikan perhatian kepada olah raga di Paluta".


"Seterusnya atas perhatian H. Obon terhadap olah raga, maka  SHH mewakili tokoh Poparan Namora Tuan Cende  menyampaikan solidnya dukungan masyarakat  popparan Namora Tuan Cende terhadap perjuangan HORAS pada Pilkada Paluta November 2024".


"Kakas Harahap sebagai Ketua Tim Pemenangan HORAS menyampaikan sangat terkejut ketika SHH tiba-tiba memerintahkan seluruh barisan Kahanggi, Mora, Anak Boru serta Pisang Raut Harahap Cende untuk memberikan dukungan langsung berupa pemberian sumbangan Perjuangan melalui "Pege-pege" yg terkumpul saat itu Rp. 1.283.000 kepada H. Obon Harahap sebagai wujud dukungan yang tulus kepada perjuangan HORAS".


Menurut Kakas Harahap saat itu SHH mengatakan kepada Haji Obon:


"Janganlah pandang jumlahnya Haji namun pandanglah niat dan komitmen bahwa Harahap Cende serta seluruh masyarakat Siopuk mendukung perjuangan pasangan HORAS dan semoga Sumbangan yang terkumpul memberikan Tondi Kebarokahan.


"Lebih jauh menurut SHH, tradisi ini Maroege-pege sebenarnya merupakan salah satu implementasi dari Kearifan Lokal Paluta yang telah lama ada yakni "Tappar Marsipagodangan" dan "Hokong Mangalap Holong". Karena itu SHH juga memberikan hormat dan penghargaan yang tinggi kepada masyarakat Sihopuk atas terobosan mulia tersebut yang dinilainya sebagai upaya menghidupkan kembali kearifan lokal yang dijunjung tinggi masyarakat Paluta sejak sedia kala".


"Pada saat dikonfirmasi kepada salah seorang Pengamat Sosial dan Politik Islam UINSU yang kebetulan berasal dari Paluta Dr. Salahuddin Harahap, MA, ia mengaku kaget sekaligus bangga dengan kegiatan kolekan rakyat atau "Marpege-Pege" yang diinisiasi masyarakat Sihopuk tepatnya poparan Namora Tuan Cende yang dimotori SHH".


"Salahuddin menyatakan, sekiranya saja acara dimaksud dapat ditularkan kepada berbagai desa sehingga menjadi menjadi tradisi baru masyarakat Paluta, tentu akan sangat inspiratip dan akan menjadi  contoh bagi masyarakat lain, sebagai salah satu model praktik politik berbasis kearifan lokal dan budaya Nusantara". (Tim)

Jumat, 01 November 2024

Kaum Ibu Desa Lumban Dolok "SAHATA" Atika Keterwakilan Perempuan di Pemerintahan



MANDAILING NATAL,- Lagi-lagi kesamaan gender menjadi alasan emak-emak ( kaum ibu) di Desa Lumban Dolok, Kecamatan Siabu, mendukung Atika Azmi Utammi Nasution sebagai calon wakil bupati Mandailing Natal (Madina) yang berpasangan dengan H. Saipullah Nasution sebagai calon bupati. 


Mereka menganggap keberadaan Atika sebagai pasangan calon (Paslon) nomor urut 2 pada Pilkada Madina 2024 sebagai wakil perempuan di pemerintahan kelak. 


“Kami mendukung dan memilih Saipullah-Atika (SAHATA)  pada Pilkada nanti, karena Ibu Atika mewakili kaum perempuan,” kata Betti, warga Desa Lumban Dolok, yang diamini teman-temannya, Kamis (31/10/2024).


Kata "Sahata" juga merupakan bahasa daerah Mandailing yang berarti sepakat.


Pada era kekinian, menurut dia, perempuan harus bisa mandiri dan menjadi orang hebat. Itu sebabnya, dia berharap Atika sebagai representasi kaum perempuan milenial di Madina berhasil melanjutkan karir politiknya sebagai wakil bupati Madina periode berikutnya.


"Kami memilih Paslon yang ada perempuannya. Kami sepakat pilih SAHATA, karena wakilnya Atika Azmi mewakili kami," lanjut Betti. "Perempuan itu pasti lebih memahami kaumnya," imbuhnya.


Nilai plus Paslon SAHATA, menurut Betti, juga ada pada diri calon bupati H. Saipullah Nasution. Di mata dia, sosok Saipullah sudah memiliki trah kepemimpinan sejak lahir. Pasalnya, tokoh bergelar Sutan Kumala Parhimpunan Naposo ini masih tergolong keturunan raja-raja dari Gunung Baringin, Kecamatan Panyabungan Timur.


"Jiwa kepemimpinan yang ada pada Pak Saipullah jika dipadukan dengan kecerdasan serta pengalaman beliau selama 38 tahun berkarier di pemerintah pusat menjadi nilai tambah untuk menjadi bupati Madina berikutnya," ujarnya.




(Indra Kusuma)





Massa Aksi Unjuk Rasa Mendesak Pj Walikota Padangsidimpuan Agar Mencopot Kadis Pendidikan Kota Padangsidimpuan


Padang sidempuan. Kamis.(31/10/2024).

Aksi jilid II Lembaga Konsorsium Mahasiswa Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel ) melakukan aksi unjuk rasa didepan kantor Walikota Kota Padang sidempuan, terkait realisasi anggaran Dinas Pendidikan Kota Padang sidempuan dan pembelanjaan barang, Selasa. 29/10/2024.


Koordinator aksi didepan Massa Konsorsium Mahasiswa Tapanuli Bagian Selatan “meminta dengan tegas kepada PJ walikota Padang Sidempuan untuk segera mencopot kadis pendidikan kota Padang Sidempuan dan juga Manager Dana BOS (Badan Operasional Sekolah) atas dugaan kami suarakan", Tandasnya. 


Massa tersebut menuntut supaya  PJ walikota Padang Sidempuan agar melakukan evaluasi terhadap kinerja Kadis Pendidikan Kota Padang sidempuan dan manager dana BOS. 


Aksi unjuk rasa adalah bentuk ekspresi kami dalam membangun dunia pendidikan di kota Padang Sidempuan lebih berkembang dan lebih maju, sebab itu kita harus menjaga dan mengawasi adanya dugaan yang namanya Praktek praktek KKN (Kolusi Korupsi Nepotisme). 


“Adanya simpang siur dan Intervensi dari pihak Dinas Pendidikan kota Padang sidempuan menunjukkan bahwa seluruh sekolah di kota Padang sidempuan khususnya sekolah PAUD, SDN (Sekolah Dasar Negeri) sampai tingkat SMPN se-kota Padang Sidempuan,” pungkasnya. 


Beberapa tuntutan aksi dari Lembaga Konsorsium Mahasiswa Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) yaitu :


1. "Meminta secara tegas kepada PJ Walikota agar mengevaluasi Kadis Pendidikan Kota Padangsidimpuan, karena kami anggap gagal dalam menjalankan tugas dan jabatannya".


2. "Kami meminta Pj walikota Padangsidimpuan melakukan rapat khusus untuk membahas tentang belanja buku ramadhan se-kota Padangsidimpuan setiap tahunnya, karena kami duga adanya intervensi belanja buku ramadhan yang diarahkan dinas kepada salah satu rekanan untuk memasukkan barang se-kota Padang sidempuan".


3. "Meminta secara tegas kepada Kepala Kejaksaan Negeri kota Padangsidimpuan untuk memanggil dan memeriksa  Pengadaan Buku Ramadhan termasuk perusahaan dengan pihak oknum dinas selaku kunci dalam permainan dugaan tindak pidana korupsi yaitu Ilham Tatuna Hasibuan". 


4. "Meminta Kepala Kejaksaan Negeri kota Padangsidimpuan agar serius dalam menangani  kasus dugaan korupsi tersebut, karena hasil observasi kami melalui wawancara dibeberapa sekolah, masyarakat, dan siswa-siswa".


5. "Kami akan melakukan dan melayangkan Laporan DUMAS ke kantor Kejari kota Padang sidempuan serta melengkapi seluruh bukti-bukti pendukung yang dapat membantu proses hukum tentang dugaan korupsi buku Ramadhan se-kota Padangsidimpuan".


6. "Kami meminta Kejari Kota Padangsidimpuan segera melakukan tindakan cepat, tegas dan akurat dalam melakukan pemberantasan korupsi yang ada di Kota Padang sidempuan khususnya di Dinas Pendidikan kota Padang sidempuan yang kami duga tersebut".


7. "Meminta Kepada Kejaksaan Negeri Kota Padangsidimpuan untuk Mengaudit seluruh anggaran dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan mulai dari tahun 2023-2024 dan juga memanggil oknum-oknum dinas yang terlibat melakukan tindak pidana korupsi yang menelan dan menghabiskan kerugian negara hingga milyaran rupiah".*(tim)




Kamis, 31 Oktober 2024

Massa Aksi GAMI-SUMUT Mendesak Kejati dan Polda Sumut Agar Panggil dan Periksa Mantan Kadis Pendidikan Kab. Batubara Terkait Dugaan KKN Pada Proyek


Medan. Kamis. (31/10/2024)

Gerakan Aksi Mahasiswa Indonesia Sumatera Utara (GAMI-Sumut) geruduk kantor Gubernur Sumatera Utara dan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati-Sumut) serta unjuk rasa diakhiri di Markas Kepolisian Sumatera Utara (MAPOLDA-Sumut)".


"Dalam hal ini kami dari gerakan GAMI-Sumut meminta secara tegas kepada Pj. Gubernur Sumatera Utara agar segera mencopot jabatan Kadis Kominfo Sumatera Utara terkait adanya dugaan korupsi di Dinas Pendidikan Batubara di masa kadis Kominfo Sumut menjabat di kala itu masih menjabat sebagai Kadis Pendidikan Pendidikan Batubara", Tandasnya.


"Menurut kami beliau diduga kuat terlibat di pusaran persoalan tersebut, sehingga sangat layak dicopot dari jabatan yang beliau emban sekarang, agar tidak terjadi hal yang sama di Dinas Kominfo Sumut, besar harapan kami agar Pj. Gubernur segera mencopot jabatan Kadis Kominfo Sumut, agar persoalan ini tidak menjadi bola liar ditengah-tengah masyarakat, "Adi Tahir Harahap selaku koordinator aksi", Pungkasnya. 


"Hampir 1 (Satu) jam melaksanakan aksi unjuk rasa didepan kantor Gubernur Sumatera Utara, aksi tersebut ditanggapi oleh Fahmi sebagai perwakilan dari Sekretariat Daerah Prov-Sumut datang menemui massa unras, sangat terima kasih kepada adik-adik mahasiswa sekalian atas masukannya, selanjutnya aspirasi dan tuntutan adik-adik mahasiswa akan kami sampaikan kepada pimpinan dan akan segera kami proses dan kami tindak lanjuti kepada pihak terkait dalam hal ini Kepala Dinas Kominfo Sumut, Jawabannya.


Aksi mahasiswa dilanjutkan lagi di depan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati-Sumut) massa mulai orasi dikomandoi oleh Ketua GAMI-Sumut Iswar Siregar, meminta ketegasan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara untuk mengatensikan kepada Aspidsus terkait hasil investigasi di lapangan yang kami lakukan bahwa dugaan manipulasi dokumen yang dilakukan oleh kepala Dinas Pendidikan Batubara yang dimana, dari total realisasi Dana Dinas Pendidikan Kab. Batu Bara senilai Rp.618,1 Miliar pada Tahun Anggaran 2020 dan 2021, dan ada sekitar ±57 kegiatan proyek dengan nilai total sebesar Rp.10.848.214.017, dimana dugaan korupsi yang kami sampaikan hari ini, sudah pernah keluar pernyataan dari Kajari Batubara, bahwa dugaan tersebut sudah masuk ke tahap penyidikan, namun sampai sekarang ini belum ada perkembangan dari penyidikan tersebut, maka oleh karena itu kami datang dengan secercah harapan kepada Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara agar kiranya persoalan yang kami duga pada korupsi Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara bisa ditindaklanjuti dan melakukan proses secara hukum". 


"Kegiatan pada Proyek yang menelan dan menghabiskan anggaran milyaran rupiah negara dari uang negara, tentunya kita harus mengawasi sampai penggunaan anggaran tersebut tepat pada sasaran, dan pembangunan dapat dirasakan oleh masyarakat, dengan adanya pengawasan seperti kami dari aliansi mahasiswa penggunaan anggaran negara juga dapat mencegah pada tindak pidana korupsi atau KKN". 


Adapun beberapa tuntutan aksi GAMI-Sumut :


1. "Panggil dan periksa mantan Kadis Pendidikan Kabupaten Batubara yang sekarang menjabat sebagai Kadis Kominfo Sumut, yang kami duga melakukan tindak pidana korupsi pada kegiatan proyek tersebut, “ujar ketua umum Gami Sumut Iswar Siregar".


2. "Kami meminta secara tegas agar memanggil dan memeriksa PPK, Pokja dan perusahaan penyedia jasa yang kami duga ikut mengetahui dan melakukan tindak pidana korupsi pada pekerjaan proyek tersebut". 


3. "Kami mendesak kepada Gubernur Sumatera Utara agar mencopot Kadis Kominfo Provinsi Sumatera Utara atas dugaan KKN pada saat menjabat menjadi Kadis Pendidikan Batubara". 


4. "Bila tuntutan kami tidak diproses secara hukum berlaku, maka kami akan kembali lagi dengan massa yang jauh lebih besar dengan tuntutan yang sama". 


Aksi unjuk rasa didepan kantor Kejati-Sumut ditanggapi perwakilan yaitu Monang Sihotang sebagai Intelijen Kejati-Sumut menyebutkan,  “Terimakasih kepada teman-teman, untuk aspirasi atas dugaan korupsi yang adik-adik sampaikan, akan kami sampaikan kepada pimpinan kami dan kami menyarankan agar temuan adik-adik mahasiswa segera melakukan laporan resmi ke PTSP untuk segera kami tindak lanjuti, kami lakukan proses telaah dan akan di atensi ke Pidsus ” kata Monang yang saat itu piket.


Aksi unjuk rasa damai kembali melanjutkan lagi di depan kantor Kepolisian Daerah Sumatera Utara (MAPOLDA-Sumut) kata Iswar Siregar dalam orasinya mengungkapkan tuntutan satu persatu. 


Meminta secara tegas kepada Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara ( KAPOLDA-Sumut) agar segera memanggil dan memeriksa terkait dugaan korupsi yang terjadi di Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara Tahun Anggaran 2020-2021.


Kami juga Meminta kepada Kepolisian Daerah Sumatera Utara melakukan penyelidikan dan penyidikan atas dugaan korupsi pada kegiatan proyek tersebut di Dinas Pendidikan Kab. Batubara. 


Aksi GAMI-SUMUT ditanggapi oleh perwakilan Mapolda-Sumut yaitu Ipda Abdul Malik menemui massa aksi unjuk rasa, "terima kasih atas aspirasi oleh adik adik mahasiswa dan juga aliansi GAMI-SUMUT atas tuntutan yang sudah dijelaskan melalui suara dan penyataan aksi unras. 


Kami menyarankan agar segera memasukkan dumas secara resmi kepada kami atas temuan dan tuntutan adik-adik mahasiswa, agar proses secara hukum dapat kami tindaklanjuti.


Gerakan Aksi Mahasiswa Indonesia membubarkan diri dengan tertib dan berjanji akan melaksanakan aksi yang sama, terima kasih kepada abang-abang dari Intel Polrestabes medan yang telah mengawal aksi damai kami ini. Tutup Iswar Siregar.(TIM)

Atika Hadiri Sejuta Sholawat Di Lumban Dolok



MANDAILING NATAL,- Calon wakil bupati Mandailing Natal (Madina) Atika Azmi Utammi Nasution meminta para orangtua untuk proaktif mengawasi penggunaan ponsel pada anak, terutama aplikasi yang berkaitan dengan judi online (daring) dan pornografi.


Hal itu disampaikan calon wakil bupati yang berpasangan dengan Saipullah Nasution itu saat menghadiri acara sejuta selawat di Desa Lumban Dolok, Kecamatan Siabu, Kamis (31/10/2024).


Dikatakannya , dia diundang sebagai salah satu tokoh muda populer di kabupaten ini.


 "Saya minta para orangtua memberikan perhatian serius kepada anak," katanya.


Atika menjelaskan, keberadaan ponsel dengan akses internet harus benar-benar diperhatikan orang tua karena anak-anak bisa dengan mudah mengakses judi daring.


"Di era digital sekarang banyak informasi-informasi yang belum pantas diakses oleh anak dan itu tentu harus jadi perhatian khusus dari para orang tua," pesan calon wakil bupati nomor 2 itu


Atika Azmi menambahkan, banyak informasi di internet yang belum layak diakses anak-anak. Dia pun mengingatkan agar orang tua tidak mengabaikan perkembangan teknologi mengingat mudahnya mengakses situs judi maupun pornografi.


Di sisi lain, wakil bupati Madina yang sedang cuti ini juga mengingatkan bahaya narkoba. Menurutnya, deteksi dini penyalahgunaan narkoba dapat dimulai dari keluarga.


"Orang tua harus dapat mengawasi tingkah laku putra-putrinya mulai dari lingkungan dan pergaulannya," sebutnya.


Atika menyebutkan saat ini narkoba sudah menyasar semua kalangan, baik itu pelajar, masyarakat, maupun aparat pemerintahan. "Mari saling mengingatkan dan menjaga karena bahaya narkoba ini dampaknya sangat luar biasa," tegasnya.


Keresahan terhadap narkoba, judi daring, dan pornografi pada anak sudah sering disampaikan Atika. Pesan-pesan pengawasan orang tua kerap dia dengungkan pada banyak acara. Tidak ada pejabat pemerintah atau tokoh lain konsisten menyampaikan hal ini.


(Indra Kusuma)







Pj.Bupati Langkat dan Dandim 0203/LKT Touring ke Desa Tinjau Infrastruktur dan Baksos untuk Masyarakat.


Stabat, Langkat - 

Demi memastikan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Langkat, Pj Bupati Langkat H. M. Faisal Hasrimy, AP., M.AP, bersama Dandim 0203/LKT Letkol Arh. FX Ibnu Hardiyanto melakukan touring dengan sepeda motor, melintasi beberapa kecamatan di Kabupaten Langkat. Kegiatan ini dimulai dari Rumah Dinas Bupati Langkat pada Rabu (30/10/2024) pagi, dengan pelepasan resmi oleh Pj Bupati.

Dalam touring tersebut, rombongan yang juga diikuti Kepala Lapas Binjai Anton Setiawan, Kadis Kominfo Wahyudiharto, S.STP., M.Si., Kadis Sosial Taufik Rieza, S.STP, MAP, Kasat Pol PP Dameka Putra Singarimbun, S.STP, serta Kasat Sabhara Polres Langkat Binsar Aritonang, turut mengadakan kegiatan bakti sosial. Sebanyak 50 paket sembako diserahkan kepada masyarakat di Kecamatan Sei Bingai, bertempat di halaman Kantor Polsek Sei Bingai.

Camat Sei Bingai, Thomas Sitepu, mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan untuk meringankan beban masyarakatnya. “Saya ucapkan terima kasih kepada Dandim 0203/LKT dan Pj Bupati Langkat atas bantuan kepada masyarakat Sei Bingai, semoga bantuan ini menjadi berkah,” ujarnya.

Kolaborasi antara pemerintah daerah dan TNI ini, menurut Letkol Arh. FX Ibnu Hardiyanto, diharapkan dapat lebih membawa manfaat dan kesejahteraan bagi masyarakat Langkat. “Dengan sinergi antara TNI, polisi, dan ASN, kami berharap semakin banyak kesejahteraan yang tercipta di tengah masyarakat,” harap Dandim 0203/LKT.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimy menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk implementasi dari instruksi Presiden RI ke-8, Prabowo Subianto. “Tugas utama kami melayani masyarakat dan jangan mempersulit. Saya meminta para kepala desa agar melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya,” tegasnya.

Lebih lanjut, Pj Bupati Langkat menyampaikan bahwa kunjungan ke beberapa kecamatan ini bertujuan untuk menekankan pada camat, kepala desa, dan lurah agar fokus pada peningkatan kesejahteraan, kesehatan, dan pelayanan masyarakat. “Jika semua ini dilaksanakan dengan baik, maka kita akan menghasilkan SDM yang sehat, cerdas, dan mampu bersaing untuk menuju Indonesia Emas 2045,” tambahnya.

Selain kegiatan sosial, Pj Bupati Langkat dan rombongan juga meninjau infrastruktur, termasuk jalan lintas Kabupaten Langkat-Kabupaten Karo yang mengalami longsor di beberapa titik serta beberapa sekolah dasar (SD) yang masih memerlukan perhatian dari pemerintah.(ikp/kominfolangkat).


Pj.Bupati Langkat Buka Tarkam Kemenpora 2024: Membangun Silaturahmi dan Potensi Atletik Masyarakat


Stabat, Langkat -

Langkat kembali menjadi tuan rumah dalam gelaran bergengsi Kegiatan Antar Kampung (Tarkam) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia. Acara tahun 2024 ini resmi dimulai dengan pelepasan ribuan peserta Fun Run di Alun-Alun T. Amir Hamzah Stabat, pada Selasa (29/10/2024) pagi, yang dihadiri langsung oleh Staf Ahli Menpora Bidang Pencegahan Korupsi, Ambarita Damanik, dan Pj Bupati Langkat, H. M. Faisal Hasrimy, AP., M.AP.

Tarkam Kemenpora 2024 merupakan inisiatif dari Presiden Joko Widodo untuk memastikan agar olahraga dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat hingga tingkat kabupaten dan kota, sekaligus membuka peluang bagi penemuan bibit-bibit atlet yang potensial. Pj Bupati Langkat, H. M. Faisal Hasrimy, menyampaikan rasa terima kasih serta apresiasi kepada Kemenpora RI atas penyelenggaraan Tarkam yang menjadi ruang silaturahmi sekaligus ajang meningkatkan kesehatan masyarakat Langkat.

“Kami, masyarakat Kabupaten Langkat, mengucapkan terima kasih atas terlaksananya Tarkam 2024 ini. Selain sebagai ajang kesehatan dan pengembangan potensi diri, kegiatan ini juga mempererat silaturahmi antar warga Langkat,” tutur Faisal Hasrimy saat membuka acara secara resmi.

Dalam gelaran selama tiga hari yang berlangsung pada 29 hingga 31 Oktober 2024, beberapa kategori olahraga diselenggarakan, antara lain fun run, senam, bulutangkis, dan tenis meja. Ribuan peserta berasal dari desa dan kelurahan di seluruh kecamatan Kabupaten Langkat, menciptakan atmosfer kompetisi yang semarak.

Pj Bupati Langkat juga menekankan pentingnya peran Kemenpora di bawah kepemimpinan Menteri Ario Bimo Nandito Ariotedjo dalam mendorong perkembangan olahraga di Indonesia. “Semoga prestasi olahraga kita semakin melesat di bawah kepemimpinan beliau,” ujar Faisal Hasrimy optimis.

Sementara itu, Staf Ahli Menpora, Ambarita Damanik, menjelaskan bahwa Tarkam Kemenpora 2024 tidak hanya berfungsi sebagai ajang olahraga, tetapi juga sebagai sarana pencarian atlet berbakat dan penghubung antarwarga. Ia pun berpesan agar para peserta menjunjung tinggi sportivitas di setiap cabang perlombaan dan mengingatkan panitia untuk mencapai empat target utama: sukses pelaksanaan, sukses prestasi, tertib administrasi, dan sukses ekonomi.

“Dengan terselenggaranya acara ini, kami berharap UMKM bisa berkembang seiring antusiasme ribuan masyarakat yang hadir,” tambahnya.

Kompetisi ini diharapkan dapat mendukung upaya Indonesia dalam mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045 melalui peningkatan kualitas dan prestasi olahraga masyarakat sejak dini.(ikp/kominfolangkat).


Pj.Bupati Langkat Dukung BKPRMI sebagai Penggerak Pembinaan Pemuda Langkat yang Religius


Stabat, Langkat - 

Penjabat Bupati Langkat H.M. Faisal Hasrimy, AP, M.AP, yang diwakilkan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Drs. H. Mulyono, M.Si, menghadiri pelantikan Dewan Pengurus Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) Kabupaten Langkat untuk periode 2024-2028. Kegiatan ini berlangsung penuh khidmat di Pendopo Jentera Malay, Rumah Dinas Bupati Langkat, pada Minggu (27/10/2024).

Dalam sambutan tertulis yang disampaikan oleh Mulyono, PJ Bupati Langkat mengucapkan selamat kepada pengurus baru BKPRMI yang telah resmi dilantik. Ia berharap agar BKPRMI dapat berperan sebagai motor penggerak dalam kegiatan positif di tengah masyarakat, khususnya untuk mengembangkan karakter pemuda di Langkat. Mulyono menyampaikan bahwa peran pemuda dan remaja masjid sangat penting dalam membangun masyarakat yang religius dan berbudaya.

"Kami berharap semua anggota BKPRMI benar-benar menjaga nama baik organisasi pemuda remaja masjid, dan mampu menularkan nilai-nilai positif di lingkungan sekitar, sehingga menjauhkan diri dari perilaku negatif," ungkap Mulyono dalam sambutannya.

Ketua DPD BKPRMI Langkat yang baru dilantik, Agus Salim, S.PdI, M.A., juga menyampaikan rasa terima kasih atas amanah yang diberikan. Ia menegaskan komitmennya untuk menjalankan program-program BKPRMI guna memajukan pemuda di Langkat. Agus berharap dukungan penuh dari pemerintah daerah dan seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan visi dan misi BKPRMI.

Prosesi pelantikan ini diawali dengan penyerahan bendera pataka oleh Wakil Ketua I DPW BKPRMI Sumatera Utara, Edi Syahputra, yang mewakili Ketua Umum. Berdasarkan Surat Keputusan DPW BKPRMI Provinsi Sumatera Utara No. 111A/DPW-BKPRMI_33/VII/2024, kepengurusan BKPRMI Langkat yang baru terdiri dari 88 orang yang terbagi dalam tujuh lembaga dan lima bidang utama.

Struktur kepengurusan yang dilantik antara lain Ketua Umum Agus Salim, S.PdI, M.A., Sekretaris Muhammad Rifana, S.Pd., dan Bendahara Hendri Syahputra. Pelantikan tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk pengurus DPW BKPRMI Sumut, unsur Forkopimda Langkat, serta perwakilan organisasi masyarakat dan pemuda, seperti Gerakan Pemuda Ansor, GP Al Washliyah, Ikatan Pelajar Al Washliyah, dan PC PMII Langkat-Binjai.

Hadirnya berbagai elemen masyarakat ini menjadi bukti dukungan penuh terhadap BKPRMI Langkat yang diharapkan mampu membawa pemuda Langkat lebih berdaya, religius, dan berperan aktif dalam memajukan daerah.(ikp/kominfolangkat).



Komisi Informasi Sumut Visitasi dan Monitoring Dinas Kominfo Langkat: Tingkatkan Keterbukaan Informasi Publik


Stabat, Langkat - 

Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Langkat menerima kunjungan dari Komisi Informasi (KI) Provinsi Sumatera Utara pada Senin (28/10/2024), dalam rangka visitasi dan monitoring keterbukaan informasi publik. Rombongan KI Sumut yang dipimpin oleh Ketua Dr. Abdul Haris Nasution, SH, M.Kn, disambut hangat oleh Sekretaris Daerah Langkat Amril, S.Sos., M.AP., dan Kepala Dinas Kominfo Langkat Wahyudiharto, S.STP., M.Si., beserta tim PPID Langkat.

Dalam kunjungan ini, Abdul Haris menjelaskan bahwa tujuan visitasi adalah untuk melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terkait Keterbukaan Informasi Publik yang dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari pengisian Self Assessment Questionnaire (SAQ). "SAQ ini merupakan kuesioner yang digunakan untuk mengukur kepatuhan badan publik terhadap Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik," ungkap Abdul Haris.

Ia juga menekankan pentingnya Dinas Kominfo Langkat untuk terus memperbarui Daftar Informasi Publik pada aplikasi website PPID. "Pemutakhiran data ini mencakup informasi serta-merta, berkala, dan informasi yang dikecualikan sesuai SOP yang telah ditetapkan," tambahnya.

Menanggapi arahan tersebut, Kepala Dinas Kominfo Langkat Wahyudiharto mengungkapkan bahwa pihaknya telah rutin melakukan pertemuan bersama tim PPID Langkat untuk memastikan ketersediaan dan pengelolaan informasi yang akurat. "Kami selalu berupaya mempublikasikan informasi melalui berbagai kanal, baik media cetak, media online, maupun media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, TikTok, dan YouTube Kominfo Langkat," ujar Wahyudiharto.

Selain beramah-tamah, tim dari Komisi Informasi Sumut juga melakukan pengecekan langsung ke ruang layanan informasi PPID Langkat untuk memastikan kesiapan layanan dalam mendukung keterbukaan informasi yang optimal di Kabupaten Langkat.(ikp/kominfolangkat).


Pj.Bupati Langkat Dorong Pemuda untuk "Maju Bersama Indonesia Raya" di Hari Sumpah Pemuda


Stabat, Langkat - 

Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-96, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara Dr. Drs. A. Fatoni, M.Si., diwakili oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekda Provsu), Ir. Arief Sudarto Trinugroho, MT., memimpin upacara yang berlangsung di Alun-Alun Tengku Amir Hamzah, Stabat, Langkat pada Senin (28/10/2024). Upacara ini mengusung tema "Maju Bersama Indonesia Raya" yang merefleksikan semangat persatuan pemuda dalam membangun bangsa menuju masa depan yang lebih baik.

Dalam sambutannya yang mengutip pesan Menteri Pemuda dan Olahraga, Sekda Provsu menekankan peran penting generasi muda sebagai penerus bangsa dalam menjaga persatuan dan nilai-nilai kebangsaan, terutama di tengah arus globalisasi dan perkembangan teknologi. Ia juga menyampaikan bahwa semangat Sumpah Pemuda masih relevan untuk mendorong Indonesia menjadi negara yang maju dan berdaya saing tinggi.

"Peringatan Hari Sumpah Pemuda kali ini sejalan dengan masa transisi pemerintahan baru, yang menjadi momentum untuk meningkatkan peran pemuda dalam mencapai target pembangunan jangka panjang menuju Indonesia Emas 2045," ujarnya. Sekda Provsu juga memberikan apresiasi tinggi kepada semua pemangku kepentingan yang terus mendukung pelayanan kepemudaan serta mengucapkan terima kasih atas kontribusi positif pemuda Indonesia dalam berbagai bidang pembangunan.

Pada upacara tersebut, penghargaan diserahkan kepada Pemuda Pelopor Tahun 2024 tingkat Provinsi Sumatera Utara dan pemuda kreatif. Pemerintah Kabupaten Langkat juga memberikan penghargaan khusus kepada tokoh pemuda Kabupaten Langkat dan tali asih kepada atlet asal Langkat yang meraih medali di PON XXI Aceh-Sumut 2024. Acara ini semakin meriah dengan penampilan budaya dan paduan suara yang menyanyikan lagu-lagu nasional.

Pj. Bupati Langkat, H.M. Faisal Hasrimy, AP, M.AP., yang turut hadir, menyampaikan harapannya agar peringatan ini membangkitkan kembali rasa nasionalisme di kalangan pemuda Sumatera Utara. "Semoga semangat 'Maju Bersama Indonesia Raya' ini menginspirasi pemuda untuk berkontribusi nyata dalam pembangunan bangsa," ujarnya.

Upacara dihadiri oleh berbagai unsur, mulai dari ASN, TNI, Polri, pelajar, hingga organisasi kemasyarakatan. Turut hadir beberapa kepala OPD Pemprov Sumut, unsur Forkopimda Langkat, Sekdakab Langkat H. Amril, S.Sos., M.AP., serta para kepala perangkat daerah dan masyarakat sekitar yang antusias mengikuti jalannya upacara.(ikp/kominfolangkat).


Rabu, 30 Oktober 2024

RAHUL RITONGA KORDINATOR AKSI DPP KOMAN KORAN MEMINTA BAPAK KAJATISU UNTUK MEMPROSES HUKUM SEKRETARIS KPU KABUPATEN PADANG LAWAS TERKAIT DUGAAN PEMOTONGAN HONOR BIMTEK KPPS


Medan. (30/10/2024).

Dewan Pimpinan Pusat Koalisi Mahasiswa Anti Korupsi dan Penindasan (DPP KOMAN KORAN)  melakukan aksi unjuk rasa di depan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara dan kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati-Sumut) Terkait adanya dugaan praktek indikasi tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh Sekretaris KPU Kab. Padang Lawas. 


Dimana mereka duga adanya melakukan pemotongan Dana BIMTEK KPPS pada pemilu serentak pada tahun 2024.


Adapun beberapa tuntutan DPP KOMAN KORAN di depan Kantor KPU Provinsi Sumatera Utara dan juga di depan Kantor Kejati-Sumut :


1. "Meminta KPU RI segera mencopot dan memeriksa ketua dan sekretaris KPU Kab. Padang Lawas terkait dugaan adanya indikasi pemotongan honorer bimtek dan transportasi pemilu tahun 2024".


2. "Meminta kepada KPU RI agar segera memanggil dan memeriksa pihak yang terkait dan terlibat dalam dugaan indikasi pemotongan honorer dan transportasi pemilu pada tahun 2024 yang kami duga mengarah kepada tindak pidana korupsi".


3. "Kami meminta kepada Bapak Kejaksaan tinggi Sumatera Utara {Kejati-Sumut} melakukan dan pemanggilan dan pemeriksaan ketua dan sekretaris KPU Kab. Padang lawas terkait adanya dugaan pemotongan honorer bimtek dan transportasi pada pemilu tahun 2024".


4. "Meminta kepada Bapak Kejaksaan kabupaten Padang lawas agar segera melakukan pemanggilan dan pemeriksaan kepada ketua dan sekretaris KPU Kab. Padang Lawas terkait adanya dugaan pemotongan honorer dan transportasi bimtek pada pemilu tahun 2024".


"Rahul Ritonga selaku Koordinator lapangan atau Dewan Pimpinan Pusat Koalisi Mahasiswa Anti Korupsi dan Penindasan (DPP KOMAN KORAN) meminta kepada KPU Provinsi Sumatera Utara dan Kejati-Sumut segera turun langsung dan memeriksa terkait adanya dugaan Sekretaris KPU Kab. Padang lawas yang melakukan pemotongan dana Bimtek KPPS pada pemilu serentak tahun 2024".


"Anggaran bimtek dan transportasi KPPS pada pemilu tahun 2024 kurang lebih Rp.800.000,00/orang, tetapi faktanya di lapangan yang disalurkan hanya Rp.50.000,00/orang maka dari itu dugaan kuat kami Sekretaris KPU Kab. Padang lawas melakukan pemotongan anggaran sebesar Rp.750.000/orang x 5607 orang, total adanya dugaan jumlah pemotongan tersebut pada anggaran senilai 

Rp. 4.205.000.000,00 dengan jumlah TPS 801 yang tersebar di 17 (Tujuh Belas) kecamatan di kabupaten Padang lawas, dimana dalam satu TPS anggota KPPS berjumlah 7 orang, dari sini kita bisa melihat adanya dugaan korupsi di sekretariat KPU Kab. Padang lawas, sehingga banyak merugikan negara sebesar miliyaran rupiah".


"kami meminta kepada seluruh penegak hukum agar bersama-sama menuntaskan korupsi di negara kita ini khususnya di Kab. Padang lawas, 

Kami ingin kampung halaman kami bersih yang namanya korupsi, segera tangkap dan penjarakan para pelaku korupsi".(TIM)

 
Copyright © 2023 INILAH NUSANTARA. Designed by OddThemes