BREAKING NEWS

Kamis, 25 Agustus 2022

Lagi Aktivis Mahasiswa dan Pemuda Gelar Unjuk Rasa Soroti Dugaan Korupsi KABAG UMUM Kota Padangsidimpuan

 

PADANGSIDIMPUAN,METRO86.COM- Lagi dan lagi dugaan korupsi menjadi sorotan para aktivis mahasiswa dan pemuda, dimana pada hari ini , Kamis (25/08/2022) sejumlah massa dari Mahasiswa dan Pemuda yang tergabung dalam Forum Mahasiswa dan Masyarakat Peduli Hukum Tapanuli Bagian Selatan (DPD-FORMASIH TAPSEL-SUMUT) turun kejalan bertujuan memberikan kritik kepada Pemerintah Kota Padangsidimpuan berdasarkan amanat Undang-Undang tentang kemerdekaan menyampaikan pendapat Dimuka Umum, dan sebagaimana dalam hal ini adalah yang ke tujuh kalinya datang dengan membawa persoalan Di Tubuh Kantor Bagian Umum (Kabag Umum) Sekretariat Daerah (Setda) Kota Padangsidimpuan yang diduga gagal dalam menjalankan tugasnya.

Adapun kritik dan saran yang mereka maksud adalah, Kabag Umum Sekretariat Daerah Kota Padangsidimpuan telah menganggarkan beberapa anggaran diduga sarat KKN dan/atau Mark Up sebagaimana ditampung dalam APBD 2021, adapun tuntutan masaa aksi dari DPD-FORMASIH TAPSEL-SUMUT antara lain:

  1. Meminta kepada Kabag Umum Sekretariat Daerah Padangsidempuan agar memberikan keterangan dan/atau klarifikasi (Pertanggungjawaban) atas dugaan KKN penggunaan anggaran 2021 diantaranya: Pengadaan alat penyimpanan perlengkapan kantor Sebesar Rp. 52.500.000,00,  Pengadaan alat kantor lainnya CCTV Sebesar Rp. 20.000.000,00, Pengadaan alat kantor lainnya Sebesar Rp. 58,000,000,00,  Pengadaan alat pendingin Sebesar Rp. 68.000.000,00,  Pengadaan komputer unit Sebesar Rp. 280.000.000,00, Pengadaan mobil lapangan Sebesar Rp 470.000.000,00, Belanja fotocopy  Sebesar Rp. 80.014.480,00, Belanja alat tulis kantor Sebesar Rp. 197.929.485,00, Pengadaan peralatan mini komputer atau tablet Sebesar Rp 60.000.000,00, Pengadaan meja kerja pejabat Sebesar Rp. 71.600.000,00, Pengadaan unit komputer lainnya  Sebesar Rp. 140.000.000,00, Pengadaan kendaraan dinas operasional, Sebesar Rp. 3.240.000.000,00, Pengadaan kendaraan dinas operasional jabatan Sebesar Rp. 2.100.000.000,00, Pengadaan kendaraan bermotor beroda dua Sebesar Rp. 299.500.000,00, Rehabilitasi taman kantor Sebesar Rp. 59.500.000,00.
  2. Mendukung KAJARI Padangsidimpuan segera membentuk tim Pidsus untuk memanggil dan memeriksa Kabag Umum Setda Kota Padangsidempuan Tobonsyah Pulungan S.Sos. MM.
  3. Meminta kepada Ketua DPRD Kota Padangsidimpuan agar menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan mengahadirkan Kepala Kantor Bagian Umum Sekretariat Daerah Kota Padangsidimpuan terkait dugaan-dugaan korupsi tersebut.
  4. Mendukung Kapolres/Tidpikor Kota Padangsidimpuan mengambil langkah-langkah hukum untuk memeriksa Kabag Umum Setda Kota Padangsidimpuan terkait dugaan-dugaan korupsi tersebut.
  5. Meminta dengan tegas kepada Walikota Padangsidempuan agar mencopot Kabag Umum Setda kota padangsidempuan yang kami duga belau gagal memimpin tubuh kantor tersebut.
  6. Meminta Kepada Kabag Umum Sekretariat Daerah Kota Padangsidimpuan agar memberikan keterangan terkait tuntutan massa atas dugaan-dugaan korupsi tersebut secara transparan baik itu tertulis/lisan.

Setelah massa puas menyampaikan orasi, massa pun bubar dengan tertib sembari berjanji akan melaksanakan aksi unjuk rasa dengan jumlah massa yang lebih banyak jika tuntutan-tuntutan mereka tidak dipenuhi .(Kaperwil Tabagsel)

Tak Ada Biaya Kerumah Sakit, Bocah di Padangsidimpuan Alami Infeksi Hingga Tangan Bolong

 

PADANGSIDIMPUAN,METRO86.COM- Sungguh malang nasib Nia Rahmadani Hutasuhut bocah berusia 5 tahun, Warga Desa Aek Bayur, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan harus menahan sakit di bawah lengannya karena berlobang akibat infeksi. 

Anak dari pasangan Syahril Hutasuhut dan Rosmawita ini belum memiliki BPJS dan latar belakang keluarga kurang mampu kepada media menjelaskan tidak membawa anaknya berobat karena biaya. 

“Iya bang ngak ada biaya, takut kesana makanya hanya berkusuk" Kata Rosmawita dengan mata memerah.

Dirinya menjelaskan, awalnya dua pekan lalu anaknya yang berusia 5 tahun tersebut jatuh saat bermain dan ke esokan harinya sakit lalu hanya dibawa berkusuk(pijat).

Udah kubawa bang berobat kusuk, dan sepekan lalu ke Pustu. Lalu empat hari lalu awal lengannya berlobang sedalam 5 centimeter" Ucap ibu yang bekerja serabutan ini dihadapan media.

Kini dirinya hanya bisa berharap bantuan dari warga untuk kerumah sakit, dengan kondisi anaknya yang sudah lemah dan kesakitan.(RED) 


Rabu, 24 Agustus 2022

Digeruduk Mahasiswa, Walikota Padangsidimpuan Terkesan Takut Dugaan KKN Terbongkar

PADANGSIDIMPUAN,METRO86.COM- puluhan mahasiswa dari Gerakan Mahasiswa Anti Penindasan (GEMAS) turun melakukan unjuk rasa di depan kantor walikota Padangidimpuan, Lembaga  tersebut dipimpin oleh orator (Ferdiansyah Pasaribu) dan korlap (Roni Adi putra),   aksi tersebut di kawal oleh tim Satuan Intelkam dari Polres Padangsidimpuan, beserta satuan pamong praja Kota Padangsidempuan, Rabu(24/08/2022).

 Sesuai dengan amanah Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28F dimana disebutkan bahwa ‘Setiap orang berhak untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi untuk mengembangkan pribadi dan lingkungan sosialnya,serta berhak untuk mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan informasi dengan menggunakan segala jenis saluran yang tersedia’, berkaitan dengan hal tersebut maka massa dari Gerakan Mahasiswa Anti Penindasan (GEMAS) melakukan aksi unjuk rasa terkait isu-isu sebagai berikut:

1.       Pada tahun anggaran 2021 telah ditampung beberapa kegiatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Kota Padang Sidempuan, diantaranya; Penyediaan Alat Kesehatan Alat Kesehatan Ruang Operasi Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 8.461.264.000,00 T.A 2021, Ambulans Gawat Darurat Realisasi Anggaran Sebesar Rp. 800.000.000,00 T.A 2021, Berdasarkan poin nomor satu diatas, beberapa kegiatan tersebut di dugaan telah terjadi KKN dengan menambah nilai satuan harga yang tak wajar;

2.       Pada tahun anggaran 2021 telah ditampung beberapa kegiatan pada Badan Penanggulangan Bencana Alam Kota Padang Sidempuan, diantaranya; Penyelenggara rapat kordinasi dan konsultasi Daerah dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 305.350.000,00, Sosialisai,Komunikasi,Informasi dan edukasi (KIE) rawan bencana Kabupaten/Kota (per jenis bencana) dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 100.500.000,00, Pemeliharaan/Rehabilitasi gedung kantor dan bangunan lainnya dengan realisasi anggaran sebesar Rp. 120.000.000,00 beberapa kegiatan tersebut di dugaan telah terjadi KKN dengan menambah nilai satuan harga yang tak wajar;

Tuntutan orasi dari sang orator meminta kepada Walikota Padangsidimpuan agar menangapi, tetapi tetap tak kunjung di tanggapi oleh  Walikota Padangsidimpuan sebagai orang No. 1 di kota Padangsidimpuan dan mahasiswa tetap bersikeras untuk meminta kepada Walikota Padangsidimpuan agar menangapi unjuk rasa tersebut yang akhirnya di tanggapi oleh Kabag Protokol yg bernama Cahyo.

Setelah 10 menit aksi  bubar wartawan menyaksikan, di depan kantor DPRD Kota Padangsidimpuan, Walikota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution berjalan dari samping Kantor Walikota Padangsidimpuan dari luar menuju ke gerbang Kantor Walikota Padangsidimpuan, di sini terlihat bahwasanya memang Walikota Padangsidimpuan takut untuk menemui massa unjuk rasa dikarenakan kuatnya dugaan-dugaan KKN yang disampaikan oleh massa unjuk benar adanya.

Sudah seharusnya Kejaksaan Negeri  Padangsidimpuan  agar melakukan langkah- langkah seperti Penyelidikan dan Penyidikan Mengenai Kasus Dugaan Korupsi Di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Padangsidimpuan Pada Kegiatan tahun anggaran 2021 dan juga agar melakukan langkah- langkah seperti Penyelidikan dan Penyidikan Mengenai Kasus Dugaan Korupsi Pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Padangsidimpuan yang di kerjakan oleh Ka. BPBD kota Padangsidimpuan pada TA 2021. (Wartawan Didi Santoso)

 

Grand Launching 'MAHAKARYA ZAPIN KERIPIK CINTA’

 

GEBANG-LANGKAT, METRO86.COM - Keripik Cinta yang merupakan usaha yang dirintis Mas Hendro.Sudah 14 tahun yang lalu memulai usaha ini,bukan waktu yang sebentar.

Usaha yang dibangun dengan doa dan keteguhan hati,hari ini sudah bisa mempekerjakan 350 karyawan.

Hal ini yang menjadikan beliau untuk terus berusaha mengembangkan usaha lainnya seperti usaha cafe pinggir pantai sampai Kapal Bahtera cinta STAI JM yang akan beliau berikan kepada Mahasiswa STAI JM Tanjung Pura karena Mas Hendro juga Alumni STAI  JM Tanjung Pura.Mas Hendro juga akan makin serius di bisnis ini

Tepat hari ini,24 Agustus 2022 beliau melaksanakan Grand Louncimg Mahakarya ZAPIN KERIPIK CINTA. (Ridwan Ahmad)


Senin, 22 Agustus 2022

JPKP Pertanyakan Janji dan Komitmen Walikota Padangsidimpuan Menciptakan Birokrasi Bersih

PADANGSIDIMPUAN,METRO86.COM- Komitmen Wali Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution menciptakan birokrasi bersih pantas dipertanyakan. Pasalnya, sejak dirinya dilantik menjadi Wali Kota Padangsidimpuan pada 2018, sidikitnya 5 pejabat di Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan dibekuk aparat penegak hukum lantaran terlibat dugaan kasus korupsi.

Cerita awal tersebut bermula pada petugas Kepolisian Resort Padangsidimpuan membekuk Bendahara Puskesmas Wek I Kota Padangsidimpuan berinisial D-A terjaring operasi tangkap tangan dengan barang bukti uang senilai Rp38 juta pecahan Rp50 ribu dan buku rekapan penerima dana. Kala itu, petugas menyebutkan, tersangka DA diduga melakukan pemotongan dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2019.

Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Hilman Wijaya mengatakan, modus yang dilakukan tersangka dalam pembagian dana BOK pada triwulan pertama senilai Rp84 juta, dan triwulan kedua senilai Rp53 juta dengan memotong sebesar 41 persen. Dimana, para pegawai yang melaksanakan kegiatan tersebut seharusnya mendapatkan anggaran senilai Rp85 ribu.

“Namun, oleh bendahara dana tersebut dipotong senilai Rp35 ribu sehingga para pegawai hanya menerima Rp50 ribu dari yang seharusnya Rp85 ribu,” beber Hilam pada Senin (7/10/2019).

Berselang kurang dari 2 tahun, Kepala Puskesmas di Padangsidimpuan kembali ditangkap petugas Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan. Adalah F-S-H, Kepala Puskesmas Sadabuan dan SM yang merupakan pengelola Dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK).

Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan, Hendry Silitonga, kedua tersangka diduga melakukan korupsi terhadap pemotongan intensif Covid 19 untuk tenaga kesehatan. Dari hasil pemeriksaan 62 saksi, kedua tersangka diduga melakukan pemalsuan tanda tangan mulai dari laporan SPT hingga penerimaan anggaran yang fiktif.

Selain itu, terhadap anggaran kegiatan pengawasan, pencegahan dan penanganan Covid 19 senilai Rp697 juta yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) BOK tahun 2020 pada UPTD Puskesmas Sadabuan yang mengakibatkan negara mengalami kerugian mencapai Rp142 juta.

“Kami naikkan status F-S-H yang merupakan Kepala Puskesmas Sadabuan sebagai tersangka. Kemudian juga pengelola dana BOK berinisial S-M,” ujar Hendry, Senin (8/3/2021) silam.

Seakan tidak belajar dari 2 kasus sebelumnya. Dinas Kesehatan Padangsidimpuan kembali ternoda akibat ulah pejabatnya. Kali ini giliran Kepala Dinas Kesehatan Padangsidimpuan, Sopian Subri Lubis dan mantan Bendahara Dinas Kesehatan, Purnama Hasibuan yang berurusan dengan penegak hukum.

Pasalnya, keduanya ditetapkan tersangka sebelum akhrinya ditangkap penyidik Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan terkait dugaan kasus korupsi Biaya Tak Terduga (BTT) Bidang Monitoring Covid 19 tahun 2020 dengan anggaran sebesar Rp600 juta.

Kepala Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan, J Manulang mengatakan, dari hasil penyidikan penyidikan pihaknya menduga kedua tersangka melakukan pemiktifan kegiatan yang menyebabkan negara mengalami kerugian Rp352 juta rupiah.

“Pada tahun 2020, Dinas Kesehatan Padangsidimpuan mendapat kucuran anggaran Rp600 juta. Namun, penggunaan anggaran diduga tidak sesuai peruntukkannya. Sehingga dari hasil audit negara diduga mengalami kerugian senilai Rp352 juta,” ungkapnya pada 30 Juni 2022.

Melihat fenomena tersebut, Ketua Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) Kota Padangsidimpuan, Mardan Eriansyah Siregar mempertanyakan komitmen Irsan Efendi Nasution yang ingin menciptakan birokrasi bersih. Pasalnya, hanya dalam kurun waktu 3 tahun, Dinas Kesehatan Padangsidimpuan telah mencederai hati dan martabat warga Kota Padangsidimpuan.

“Ini harus kita pertanyakan. Mana komitmen Wali Kota yang katanya ingin menciptakan birokrasi yang bersih? Bayangkan saja, dalam kurun waktu 3 tahun, salah satu Dinas telah mengantarkan 5 pejabatnya ke balik jeruji besi. Ini kan sangat mencederai martabat kita sebagai warga Kota Padangsidimpuan,” tegasnya. (REL)(KAPERWIL TABAGSEL)

 

Diduga Proyek Dinas Perkim Asal Jadi, Massa AGO Tabagsel Geruduk Kantor Walikota Padangsidimpuan


 

PADANGSIDIMPUAN,METRO86.COM- Sejumlah massa dari Aliansi Gerakan Ondo (AGO) Tapanuli Bagian Selatan menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Walikota Padangsidimpuan, aksi yang digelar pada pukul 10.00 WIB, Hari senin,  (22/8/2022) tersebut dilangsungkan didepan kantor Walikota Padangsidimpuan dengan mengenakan pengeras suara dan spanduk aksi, terkait Proyek Diduga Asal jadi dan terkesan suka-suka pada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Padangsidimpuan.

Dalam pernyataan sikapnya, Ketua Aliansi Gerakan Ondo (AGO) Tapanuli Bagian Selatan, Sahminan Rambe,SE menyebutkan proyek pemerintah pada TA.2021 Senilai Rp. 935.000.000,- yang dilaksanakan oleh Perusahaan CV. Natama, Sedangkan proyek yang dikerjakan Dinas Perkim Kota Padangsidmpuan tersebut terdapat di lima titik yakni ;

1. Pemasangan LPJU dan Lampu Hias di Jembatan Sermalion Kosong Kecamatan Padangsidimpuan Utara,  dengan Pagu Rp. 187.000.000,- 

2. Pemasangan LPJU dan Lampu Hias di Jembatan Jalan Sutoyo , dengan Pagu Rp. 187.000.000,-

3. Pemasangan LPJU di Jembatan Virgo,dengan Pagu Rp. 187.000.000,-

4. Pemasangan LPJU Pada Jembatan Sidakkal,dengan Pagu Rp. 187.000.000,-

5. Pemasangan LPJU dan Lampu Hias di Jembatan Kampung Marancar, Padangsidimpuan Utara, dengan Pagu Rp187.000.000.

“Baru saja dibangun sudah hancur proyek ini spintas UANG NEGARApun tiada gunanya lagi, dan kita juga menduga bahwa proyek ini juga sangat tidak jelas sebab hingga januari masih dikerjakan padahal bukan multi years, Selain itu saya meminta walikota untuk menjelaskan kenapa bisa ada proyek seperti ini" Kata Syahminan Rambe dalam orasinya.

Saat berorasi, Sahminan juga meminta Walikota Padangsidimpuan untuk mengevaluasi  Kadis Perkim dan Kabid Dinas Perkim tersebut, ” Saya minta walikota untuk mengevaluasi dinas tersebut, sebab sudah jelas ini diduga merugikan masyarakat dan ini manyangkut uang negara bukan uang pribadi" Tegasnya.

Dalam Pantauan Aksi AGO tersebut disambut oleh Perwakilan Inspektorat Kota Padangsidimpuan dan Kabag Hukum Sekretariat Walikota.(Kaperwil Tabagsel).

Minggu, 21 Agustus 2022

MAHASISWA KKN UNIMED Gelar Olahraga Tradisional di Desa Siamporik Kec.Kualuh Selatan Kab.Labuhan Batu Utara

 

LABUHAN BATU UTARA,METRO86.COM - Ratusan pelajar dari tingkat SD,se-Desa Siamporik mengikuti lomba olahraga tradisional yang digelar seorang MAHASISWA KKN UNIMED Jurusan Antropologi di lapangan SD Desa Siamporik Kec.Kualuh Selatan Kab.Labuhan Batu Utara, Senin (15/08/2022).

Melalui kegiatan ini, para pelajar diharapkan dapat mengenal permainan asli dari Indonesia.

Penyelenggara Lomba Tradisional KKN UNIMED Jurusan Antropologi,Adi Tahir Harahap , mengatakan perlombaan yang mengikut sertakan tiga cabang olahraga tradisional itu diharapkan dapat menumbuhkan minat para pelajar pada permainan yang pernah ada sejak zaman dahulu kala.

"Kami ingin mengenalkan ragam macam permainan tradisional dari nenek moyang dahulu kala yang bisa dimainkan dengan menyenangkan serta menyehatkan tubuh.Dan selalu melestarikan ragam tradisi permainan tersebut,dengan mengenal permainan Tradisional kita bisa membuat ajang perlombaan di tingkat Nasional nanti,selain itu,permainan Tradisional yang dibuat oleh nenek moyang akan tetap diperlakukan di Zaman Modren atau menuju era 4.0", ujarnya.

Olahraga tradisional yang dilombakan kali ini yakni Egrang, Balap Tempurung dan lomba menyanyi daerah.

Ratusan siswa-siswi itu terlihat antusias mengikuti setiap permainan yang dilombakan.

Masing-masing permainan melombakan untuk kategori putra dan putri.

"Nanti akan diambil masing-masing permainan, juaranya 1.2.3.4.5.6," ujar Adi Tahir Harahap.

Kepada para juara, akan mendapatkan hadiah, berupa alat tulis.

Adapun, tujuan dari lomba ini, menurut Adi Tahir Harahap, untuk melestarikan budaya permainan anak dan memperkenalkan olahraga tradisional yang sudah hampir dilupakan.

"Anak-anak zaman sekarang kan suka main gadget. Kita coba kenalkan kembali permainan tradisional yang pernah ada," Ujarnya. (Red)


Jumat, 19 Agustus 2022

Diminta Poldasu dan Kejatisu Panggil serta Periksa Kasek MIS Al Hidayah Dusun lll Muka Paya Hinai Langkat

 

LANGKAT,METRO86.COM - Diminta Poldasu dan Kejatisu panggil dan periksa Kasek MIS AL Hidayah Dusun lll Desa Muka Paya Kecamatan Hinai Kabupaten Langkat,  Hanafi S,Pdi yang diduga dalam penggunaan Dana BOS tidak tepat sasaran. Sebab ketika wartawan menyambangi sekolah MIS Al Hidayah tapi tidak pernah berjumpa dengan oknum Kasek Al Hidayah. Dan dari hasil pantauan langsung sekolah tersebut tampak kurang terawat.

Menurut informasi yang diterima dari salah seorang oknum guru sekolah Al Hidayah yang namanya tidak mau disebutkan disini, katanya  Kepala Sekolah  datang tapi pada siang hari. "Ada apa bang kira kira mau jumpa kepala sekolah kami," kata oknum guru tersebut pada wartawan, Kamis (18/8/2022).

Dijelaskan wartawan bahwa setiap kali datang kesekolah tidak pernah berjumpa dengan pimpinan sekolah Al Hidayah.

Ketika ditanyakan jumlah siswa/i disekolah tersebut, oknum guru menjawab jumlah berkisar 180 orang. Dan mengenai plank rincian dana BOS katanya belum dipasang disekolah itu, tapi oknum guru menyarankan untuk menanyakan langsung dengan kaseknya.

Selain itu juga kata oknum guru Kaseknya Hanafi sudah bertugas disekolah selama 9 tahun lamanya.

Ditempat terpisah JONI SIREGAR selaku aktivis LSM KOMPAK (KOALISI MASYARAKAT PEMANTAU KORUPSI) menanggapi adanya dugaan sekolah Al Hidayah Hinai- Langkat dalam penggunaan dana BOS diduga tidak tepat sasaran, ia minta Poldasu dan Kejatisu segera memanggil kaseknya, kata Joni Siregar di Langkat. (wapemred)


Kamis, 18 Agustus 2022

Plt. Kadis dr. Juliana MM Klarifikasi Pemberitaan Isu Pungli di Lingkungan Dinas Kesehatan Langkat

 

LANGKAT, METRO86.COM- Klarifikasi Pemberitaan Isu Pungli di Lingkungan Dinas Kesehatan Langkat PLT Kepala Dinas Kesehatan  Kabupaten Langkat,ini jawaban dari dr Juliana M.M , Kamis (18/8/2022) 15.00 Wib.

Dalam keterangan nya dr Juliana .M.M selaku PLT Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat mengatakan tidak benar adanya isu pungutan liar yang berada di lingkungan Dinas Kesehatan,  dalam setiap proyek atau yang di beritakan  salah satu media tertentu  terkait penambahan pembangunan gedung puskesmas Kuala di kerjakan sesuai aturan yang berlaku di Indonesia berdasarkan hukum negara indonesia  dan untuk menjadi Kepala Puskesmas Di Kabupaten Langkat sesuai dengan kemampuan baik dalam kepemimpinan begitu juga manajemen Puskesmas tersebut.

“saya menjadi PLT Kepala Dinas Kesehatan sudah sesuai prosedur dan menjalani rangkaian kelayakan tersebut untuk memimpin Dinas Kesehatan ini  ,saya berkerja tulus untuk masyarakat , dan yang menilai semua itu adalah Tuhan  sesuatu hal baik pasti akan berbuah baik,” ucap dr Juliana M.M berbicara pada awak media ini. ( Ridwan Ahmad ).


Selasa, 16 Agustus 2022

Mahasiswa Apresiasi Penangkapan Komputer di Markas Judi Online Di Sumut oleh Polda Sumatera Utara

 

MEDAN,METRO86.COM- Polda Sumatera Utara melakukan penangkapan Komputer di Markas Perjudian Online yang beroperasi di Komplek Cemara Asri Medan, Sumatera Utara pada selasa (09/08/2022) pekan lalu, yang di pimpin langsung oleh Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol. Panca Putra Simanjuntak yang di dampingi oleh Waka Polda Sumut Brigjen Pol Dadang Hartanto.

Dalam Penggerebekan Markas Judi Online ini pihak Polda Sumatera Utara telah menangkap sejumlah komputer dan barang elektronik, namun sampai saat ini belum ditetapkan tersangka, sehingga mendapat banyak komentar dari kalangan masyarakat dan mahasiswa. Salah satunya dari Syaiful Ritonga, Mahasiswa dari salah satu Universitas di Medan, Sumatera Utara yang juga sebagai Pengurus Inti KOMPAS (Koalisi Mahasiswa Pemuda Sumatera Utara).

“Kami dari KOMPAS mengapresiasi Aksi dan Reaksi Bapak Kapolda Sumatera Utara dalam membasmi PEKAT terkhususnya dibidang Perjudian, Penggerebekan Markas Perjudian Online ini adalah salah satu Prestasi dari Bapak Kapolda namun yang janggal dalam penggerebekan tersebut belum ada ditetapkan tersangka sampai sejauh ini dan hal tersebut juga kini telah menjadi pembahasan Publik terkhususnya di Kalangan Mahasiswa”, ujar Syaiful saat memberikan pernyataan kepada wartawan di salah satu kafe di Medan, Senin (15/08/2022).

Syaiful menambahkan, “Kami sangat menunggu kelanjutan dari Penangkapan Komputer Judi Online tersebut dan Kiranya Bapak Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak serius dalam menuntaskan Permasalahan Penangkapan Komputer di Markas Perjudian Online di Kafe Warna-Warni, Komplek Cemara Asri tersebut.

“Harapan kami Polda Sumatera Utara secepatnya menetapkan tersangka, dan apabila ada keterlibatan anggota Kepolisian dalam permasalahan tersebut agar kiranya Bapak Kapolda Sumatera Utara untuk tidak segan-segan dalam menindaknya sesuai ketentuan yang berlaku di NKRI, dan sebagai saran kiranya Bapak Kapolda Sumatera Utara melakukan bersih-bersih terhadap seluruh anggotanya agar hal-hal yang dapat merusak citra Polri tidak terjadi, Sehingga terwujud cita-cita Bangsa, Indonesia yang adil dan sejahtera serta Polri yang Presisi,” Tegas Syaiful Ritonga. (RED)


Senin, 15 Agustus 2022

CV Raja Akbar Bantah Penyimpangan Pekerjaan DAK 2021 pada SMP Negeri 9 Padangsidimpuan

 

PADANGSIDIMPUAN,METRO86.COM-  CV Raja Akbar Bantah Penyimpangan Pekerjaan DAK 2021  yakni pekerjaan  rehabilitasi sedang/berat ruang kelas, Rehabilitasi sedang/berat ruang guru dan Rehabilitasi sedang/berat ruang ibadah, jenis pengadaan pekerjaan , kontruksi,Satuan Kerja Dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan, tempat pekerjaan di SMP Negeri 9 Padangsidimpuan Jalan Sudirman KM 4.5 Hutaimbaru,  PAGU  Rp. 2.257.000.000,00  ,  HPS Rp. 2.253.871.000.00, dengan metode pemilihan penyedia TENDER, nama pemenang yaitu CV.RAJA AKBAR, alamat JL.AFIAT NO. 43 Kec. Padangsidimuan Selatan.

Setelah dikonfirmasi wartawan pada hari minggu,(14/08/ 2022), jam 14.22 WIB melalui handphone lewat aplikasi whatsapp pihak bersangkutan yang diduga inisial A selaku Pimpinan CV.RAJA AKBAR, dia membenarkan itu adalah pekerjaanya dengan perusahaan CV RAJA AKBAR,  dia juga menjelaskan bahwa pekerjaan itu sudah sesuai dengan kontrak, dan ada sedikit kesalahan dan itu sudah ada pengembalian ke negara, inisial  A juga menuturkan bahwa itu tidak benar informasi yang di dapat oleh kru wartawan dalam mengerjakan proyek tender di sekolah SMP Negeri 9 Padangsidimpuan, yaitu chat plafon itu tidak termasuk dalam kontrak dan juga tiang sekolah juga tidak termasuk di dalam kontrak pekerjaannya, “saya yakin pekerjaan sudah sesuai dengan kontrak” jelasnya.

Inisial A juga ingin ketemu dan bertatap muka langsung kepada wartawan dan ingin menjelaskan semua apa saja yang di kerjakan dan apa saja tidak masuk dalam kontrak pekerjaan, agar tidak ada kesalahan informasi yang di dapat dari masyarakat, kru wartawan juga menanggapi keinginan baik oleh pihak CV.RAJA AKBAR dan menunggu kabar selanjutnya. (Red)


Sabtu, 13 Agustus 2022

Kota Padangsidimpuan Miliki Guru Berprestasi, Perlu di Apresiasi oleh Pemerintah dan PERBASI

 

PADANGSIDIMPUAN,METRO86.COM- Rangkaian kegiatan latihan olah raga rutin murid siswa siswi MAN 1 Kota Padangsidimpuan setiap hari rabu dan kamis setiap minggu di laksanakan 2 kali Metode kecepatan untuk lay up shooting basket MAN 1 Padangsidimpuan dalam rangka ekstrakurikuler yang diadakan setiap hari rabu dan kamis setelah selesai sholat ashar.

Coach HALIM AZHARY YUNUS S,PD adalah salah satu guru MAN 1 Kota Padangsidimpuan dan juga alumni UNIMED ( Universitas Negeri Medan ) tahun 2013 jurusan PJKR memiliki semangat juang menciptakan generasi yang multitalenta dalam bidang OLAH RAGA antara lain di bidan olah raga basket ball, futsal, volly ball dan senam.

Prestasi yang pernah di raih coach HALIM AZHARY YUNUS S,PD sudah tidak diragukan lagi dan layak di apresiasi oleh pemerintah Kota Padangsidimpuan dan PERBASI Kota Padangsidimpuan, baik prestasi pribadi begitu juga prestasi anak asuhan/murid sekolah MAN 1 Kota Padangsidimpuan.

Adapaun tujuan coach Halim dalam mendidik dan meningkatkan keilmuwannya adalah meningkatkan semangat olahraga dalam diri siswa-siswi MAN 1 Kota Padangsidimpuan dan juga untuk dapat menumbuhkan sehat jasmani dan rohani, untuk ekstrakurikuler  basket MAN 1 Kota Padangsidimpuan di tujukan untuk kelas 1, 2 dan 3 di MAN 1 Kota Padangsidimpuan.

Ketika di konfirmasi guru olah raga bapak HALIM AZHARY YUNUS S,PD,Sabtu (13/08/2022), bahwa tujuan dari latihan tersebut untuk meningkatkan kebugaran jasmani dan rohani atau juga bisa menunjang kekuatan daya tahan tubuh dalam diri siswa siswi MAN 1 Kota Padangsidimpuan, apalagi dampak dari covid 19 banyak siswa siswi daya tahan tubuhnya lemah di karenakan kurangnya latihan kebugaran  jasmani, wajar saja karena selama ini siswa-siswi kami dalam dua tahun kebelakangan ini  hanya melakukan kegiatan di dalam rumah atau mengikuti   daring.

Ibu kepala Dra Hj. wasliyah Lubis S.Pd M.Pd sekolah MAN 1 Kota Padangsidimpuan juga sangat mendukung penuh dan mengapresiasi kegiatan  ekstrakurikuler basket MAN 1 Kota Padangsidimpuan yang di latih coach Halim Azhary Yunus S,Pd, “kemampuan guru olah raga kami itu sudah kami tidak ragukan lagi apalagi dia jebolan alumni UNIMED dan itu adalah bidang bapak HALIM AZHARY YUNUS S,PD, dan dia juga adalah salah satu alumni MAN 1 Kota Padangsidimpuan tahun 2008 dia adalah guru yang berprestsi dari dulu waktu bangku sekolah MAN 1 Kota Padangsidimpuan sampai jadi guru saat ini, saya berharap guru lain man 1 kota padang sidimpuan bisa mencontoh semangat juang dalam mendidik anak siswa-siswi MAN 1 Kota Padangsidimpuan dari coach HALIM, apalagi bisa menunjang dan bisa  memiliki prestasi saya anggap itu adalah bonus dari hasil latihan, yang terpenting adalah karakter anak bisa di tumbuhkan dengan baik.” tandasnya. (Kaperwil Tabagsel Andry Iskandar Siregar).


Jumat, 12 Agustus 2022

Diminta Kejatisu dan Poldasu panggil dan periksa mantan Kasek SD Cahaya Kasih Stabat

 

LANGKAT, METRO86.COM – Diminta Kejatisu dan Poldasu panggil dan periksa mantan Kasek SD Cahaya Kasih Herman S,Pd Jln. Musyawarah No.2 Paya Mabar Stabat Kabupaten Langkat yang Diduga dalam penggunaan dana BOS tidak tepat sasaran. Selanjutnya ketika wartawan  menyambangi Sekolah SD Swasta Cahaya Kasih beberapa yang ingin berjumpa dengan oknum kasek tapi tidak pernah berjumpa. Akhirnya kami hanya berjumpa dengan salah satu oknum guru disekolah itu yang namanya tidak mau disebutkan disini, Jumat (12/8/2022).

Menurut oknum guru bahwa Kaseknya belum datang dan katanya juga kasek mereka sudah tidak menjabat lagi sebagai pimpinan disekolah dasar itu.

“Beliau sudah lulus P3K makanya tidak disini lagi bang. Jadi apa rupanya yang mau ditanyakan bang..?”

Ketika ditanyakan berapa jumlah siswa, guru itu menjawab sekira 120 orang. Dan mengenai plank dan BOS katanya belum dipasang yang lebih jelas lagi langsung ditanyakkan pada mantan kaseknya.

Disamping itu juga wartawan menanyakan tentang, Berapa bayar uang SPP sebulan disini Bu, “kalau saya gak salah bg, uang SPP disini sebulan Rp 50 ribu perbulaberapa lama sudah pak Herman jadi Kasek SD swasta cahaya kasih sudah 4 tahun lebih.”

Sementara ditempat terpisah Aktivis LSM KOMPAK (Koalisi Masyarakat Pemantau Korupsi), JONI SIREGAR  dalam menanggapi masalah meminta Kejatisu dan Poldasu segera panggil mantan kasek SD cahaya kasih pajak baru stabat Herman S,Pd diduga penggunaan dana BOS selama kepemimpinan tidak tepat sasaran. (wapemred)


Kamis, 11 Agustus 2022

Akibat Langgar Aturan Zonasi Kondisi SMP Negeri 9 Padangsidimpuan Memprihatinkan

 

PADANGSIDIMPUAN,METRO86.COM - Tiga orang wartawan dan satu orang dari LSM telah turun kelapangan untuk berjumpa dengan Kepala SMP Negeri 9 Padangsidimpuan, KAMIS (11/08/2022), akhirnya hanya berjumpa dengan  Komite Sekolah Bapak SIMAMORA  langsung mengiringi kru wartawan dan LSM bertemu dengan WAKIL KEPALA SEKOLAH BAPAK HASIBUAN, dan bertanya kepada kami "apakah ada KTA atau SURAT TUGAS", spontan kru wartawan dan LSM menunjukkan bahwa kartu identitas dan surat tugas dan menunjukkan kepada bersangkutan bahwa kru wartawan dan LSM punya legalitas yang sah.

Bapak HASIBUAN yang menjabat wakil kepala sekolah bertanya kepada kru wartawan dan LSM: “apa yang perlu saya bantu pak?”, dengan spontan kami bertanya  "berapa jumlah murid bapak di sekolah SMP 9 Negeri Padangsidimpuan?", beliau menjawab; kurang lebih 390 murid pak di tahun 2022 ini, sebelum covid 19 datang pak sekolah ini sangat ramai muridnya bisa sampai sebanyak 800 sampai 900 murid pak, tapi bapak lihat sendiri sekolah ini sudah banyak ruangan kelas yang kosong dan tidak berfungsi lagi pak,belum lg peralatan sekolah sama sekali tidak ada fungsi lagi akibat sekolah ini kekurangan murid,  banyak sekali  sebenarnya yang saya mau cerita tapi saya tidak berani panjang lebar,” ujar nya menjawab pertanyaan kru wartawan dan LSM.

“banyak alasan-alasan yang tidak saya bisa saya utarakan dan saya hanya berharap tahun depan minat orang tua yang punya anak lanjutan sekolah menengah pertama semakin tinggi minat masuk kesekolah SMP 9 ini, guru-guru SMP 9 punya kwalitas dan berintegritas dan punya pengalaman mendidik anak dan sudah ribuan talenta-talenta anak yang berbakat dan lahir dari sekolah SMP 9 Negeri Padangsidimpuan, kami juga akan mengajarkan anak kami di sekolah SMP 9 Negeri Padangsidimpuan akan cerdas secara intelektual dan cerdas secara spritual (agama) dan juga mengokohkan prinsip nilai - nilai kemanusian yang berbudi luhur sopan santun tenggang rasa seperti budaya indonesia,” jelasnya.

“Sekolah SMP Negeri 9 Padangsidimpuan  juga punya visi misi yang kuat dalam mencerdaskan anak bangsa dan menghasilkan didikan punya talenta daya saing dalam keilmuwan di bidang pendidikan, agama dan olahraga dan kami yakin sepenuh hati sekolah SMP Negeri 9 Padangsidimpuan bisa bersaing dengan sekolah negeri yang lain dan juga sekolah swasta.” Tandasnya.

Salah seorang warga hutaimbaru yang tidak mau disebutkan namanya memberikan keterangan terkait keprihatinan masyarakat terhadap sekolah SMP Negeri 9 Padangsidimpuan berkomentar bahwa sekolah SMP Negeri Padangsidimpuan ini hampir tidak terurus lagi dan kurangnya mendapat perhatian dari DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANGSIDIMPUAN dan mungkin bapak KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANGSIDIMPUAN H.M LUTHFI SIREGAR SH.MM belum mendapat informasi dari anggotanya bila sekolah SMP Negeri 9 Padangsidimpuan telah menurun drastis jumlah penerimaan murid baru, kami berharap BAPAK KADIS PENDIDIKAN KOTA PADANGSIDIMPUAN akan memberikan aturan yang tegas terhadap yang melanggar aturan jalur ZONASI pada pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB), dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 1 tahun 2021, dan akan memberikan sanksi yang tegas kepada KEPALA SEKOLAH SMP NEGERI yang lain yang menerima murid baru dari masyarakat HUTAIMBARU, ANGKOLA JULU dan LOSUNG BATU, bila itu diterapkan maka sekolah SMP Negeri 9 Padangsidimpuan akan kembali normal seperti sediakalanya.(Kaperwil Tabagsel Andry Iskandar Siregar).


Dugaan Mark Up Pekerjaan DAK 2021 di SMP Negeri 9 Padangsidimpuan Diminta Penegak Hukum Panggil dan Periksa Pimpinan CV. Raja Akbar

 

PADANGSIDIMPUAN,METRO86.COM- Pantauan kru wartawan pada Kamis (11/08/2022) terhadap dugaan proyek pekerjaan anggaran APBD sekolah 2021 Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas, Rehabilitasi sedang/berat ruang guru dan Rehabilitasi sedang/berat ruang ibadah, jenis pengadaan pekerjaan , kontruksi, satuan kerja dinas pendidikan kota padang sidimpuan, tempat pekerjaan di SMP Negeri 9 kota padang sidimpuan jalan sudirman km 4.5 hutaimbaru KP. 22736,  PAGU  Rp. 2.257.000.000,00  Millyar,  HPS Rp. 2.253.871.000.00, dengan metode pemilihan penyedia TENDER, nama pemenang yaitu CV.RAJA AKBAR, alamat JL.AFIAT NO. 43 Kec. Padangsidimuan Selatan, diduga telah terjadi mark up dan pekerjaan asal  jadi.

Tiga orang kru wartawan dan satu orang dari LSM telah turun kelapangan meninjau sekolah 2 kali berturut turut dari hari kamis sampai hari jum'at dan tertanggal 3 dan 4 bulan Agustus 2022 untuk menemui Kepala Sekolah SMP Negeri 9 Padangsidimpuan, ternyata tidak dapat bertemu kepsek selama 2 hari dengan alasan ada rapat Dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan.

Setelah meminta izin dari pihak staf guru sekolah kru wartawan dan LSM pun telusuri proyek pekerjaan  tahun 2021 tu dengan anggaran 2.2 Milyar  sangatlah miris pekerjaannya dan terkesan pekerjaannya abal-abal dan tidak profesional cara kerjanya, kru wartawan dan LSM menemukan dugaan kesalahan pekerjaan dan mengambil poto dan vidio documentasi untuk menjadi bukti otentik pertinggal kru wartawan dan LSM untuk bahan konfirmasi dan klarifikasi ke Dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan dan perusahaan pemenang tender.

Masyarakat hutaimbaru dan ada seorang staf guru yang tidak mau disebutkan namanya telah kru wartawan dan LSM konfirmasi dan mau memberikan keterangan kepada kru wartawan dan LSM, mengatakan kepada kru wartawan dan LSM bahwa pekerjaan proyek ini terlihat tidak profesional  dan tidak sesuai dengan nilai pekerjaan 2.2 Milyar, “seperti bapak lihat cat dinding lama saja mereka tidak kikis tapi malah mereka langsung cat sehingga ketahanan catnya tidak begitu bertahan lama  belum lagi pintu pintu kelas yang rusak,  belum lg chat plafon kelas yang sudah banyak yg luntur dan rusak, ini pak catnya sudah lama rusak, bapak saja yang terlambat datangnya,” ujarnya.

Dia juga menjelaskan bahwa pekerjaan ini adalah proyek inisial A dan ia adalah ketua OKP, “saya tidak berani menyebutkan namanya sama bapak tapi bapak cari tau sendiri itulah inisialnya, dan inisial A selalu bercerita disekolah ini bahwa bekingnya adalah orang berpengaruh nomor 1 di kota padang sidimpuan, makanya terkesan dia suka-suka mengerjakan proyek di sekolah ini,” tandasnya.

“Harapan saya untuk kebaikan sekolah SMP Negeri 9 mohon di perbaiki lagi dan ditindak lanjuti pekerja proyek yang terkesan kerja suka-suka, semoga penegak hukum BAPAK KAPOLRES PADANGSIDIMPUAN dan BAPAK KAJARI PADANGSIDIMPUAN agar turun kelapangan dan melihat hasil pekerjaan yang abal-abal ini,” Tegasnya

kru wartawan dan LSM juga telah mengkonfirmasi pihak bersangkutan yang diduga inisial A atau ketua OKP Padangsidimpuan yang mengerjakan proyek tender di sekolah SMP Negeri 9 Kota Padangsidimpuan, yaitu hari rabu sore (10/08/2022) dengan mengirimkan berita jilid 1 tentang dugaan pekerjaan DAK 2021 Asal Jadi ke inisial A tentang pekerjaan dan sekaligus konfirmasi dan di saksikan tiga orang wartawan media dan satu orang dari LSM langsung mendengarkan percakapan melalui HP telpon dan suara handphone di bunyikan keras agar suara hp terdengar jelas oleh wartawan dan lembaga, ternyata beliau langsung merespon dengan baik dan menelpon pihak wartawan, karna pada saat itu wartawan dan lembaga pada di jalan bawa sepeda motor panggilan beliau tidak terangkat sekali dan kamipun menelpon balik dan di angkat beliau ( perusahan pemenang tender) langsung di angakat telpon kami dengan jawaban nada yang keras seperti "nabarani maho panaek berita i ateh", ( anda sangat berani sekali menaikkan berita itu), " ise langa ho",( siapa kau), lanjutnya " di tanda hodo sanga ise au",( kau kenal gak kau sama aku) terus dia lanjut bertanya kepada kru wartawan dan LSM "pasuo majolo hita aso di tandaho sanga ise au"( bertemulah dulu kita biar kau kenal aku siapa), Tandasnya.

Kru wartawan dan LSM dengan tenang dan bercampur rasa takut tetap terus konfirmasi ke inisial A terkait hasil kerjaannya di SMP Negeri 9 Kota Padangsidimpuan, tidak lama kemudian inisial A langsung mematikan komunikasi tanpa alasan yang jelas dan tidak menemukan jawaban sedikitpun dari hasil konfirmasi diduga inisial A.

Menanggapi hal tersebut, Ahmad Fadli,SH.I selaku Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional Gerakan Nasional Peduli Bangsa (DPN GNPB) meminta BAPAK KAPOLRES PADANGSIDIMPUAN dan BAPAK KAJARI PADANGSIDIMPUAN untuk segera memanggil dan memeriksa oknum berinisial A ketua OKP pemenang tender DAK 2021 pada SMP Negeri 9 Kota Padangsidimpuan terhadap adanya dugaan korupsi berupa Mark Up dan Pekerjaan Asal Jadi. (Red)


 
Copyright © 2023 INILAH NUSANTARA. Designed by OddThemes